Kapolri saat mengunjungi korban kecelakaan helikopter Polda Jambi di Jambi
JAMBI, IKNTODAY.COM- Guna mendapatkan perawatan yang lebih intensif, Pilot dan Co Pilot helikopter Super Bell 3001 yang ditumpangi Kapolda Jambi dan rombongan mendarat darurat di hutan Tamiai Kabupaten Kerinci dirujuk ke Rumah Sakit di Jakarta pada Selasa, (28/02).
Kabid Humas Polda Jambi Kombes Pol. Mulia Prianto melalui Kasubbid Penmas Kompol Mas Edy membenarkan informasi tersebut.
"Ya, Pilot AKP Ali Nurdin dan Co Pilot AKP Amos Freddy, hari ini diberangkatkan ke Jakarta untuk mendapatkan perawatan yang lebih intensif, di RS. Bhayangkara Raden Said Sukanto Kramat Jati Jakarta. " Ucap Mas Edy.
Dikatakan Kasubbid Penmas, bahwa kondisi Pilot dan Co Pilot sudah stabil, namun tetap perlu perawatan yang lebih baik lagi agar lekas pulih.
"Siang ini diberangkatkan pukul 11.30 Wib menggunakan pesawat komersil SuperJet iu841. " Pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, empat dari enam orang korban helikopter jenis Super Bell 3001 yang mendarat darurat di kawasan Hutan Tamiai Kerinci yang dirawat di RS Bhayangkara Jambi kini telah pulang dan menjalani pemulihan di rumah masing-masing.
Kabid Humas Polda Jambi, Kombes Pol Mulia Prianto saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.
"Benar, dari enam orang yang dirawat di Rumkit Bhayangkara Jambi, empat sudah pulang ke rumah, " kata Mulia, (27/2).
Empat korban yang sudah di dipulangkan dari RS Bhayangkara Jambi yakni, Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Pol Andri Ananta Yudhistira, Dirpolairud Polda Jambi Kombes Pol Michael Mumbunan, Koorspripim Kompol Ayani, dan mekanik helikopter Aipda Susilo.
"Pulang kemarin, keempat nya pulang di hari yang sama," tambah Mulia.
Kini masih terdapat dua korban yang masih dirawat di RS Bhayangkara Jambi, yaitu pilot Akp Ali Nurdin S Harahap dan Co-Pilot Akp Amos P Sitompul.
Selain itu Mulia juga menambahkan, untuk kondisi Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono dan Ajudan Briptu Muhardi Aditya juga sudah membaik namun masih di Rumah Sakit Polri kramat Jati, Jakarta.
"Yang jelas sudah membaik, sudah ada perkembangan bagus tapi belum boleh pulang,masi menjalani pemulihan disana," tutupnya.(Raf)